Bau badan (BB) kerap membuat seseorang menjadi tidak pede. Aroma kurang sedap yang muncul menyebabkan ketidaknyamanan baik bagi orang bersangkutan maupun lingkungan sekitarnya.
Dalam istilah medis, bau badan disebut dibromhidrosis (juga disebut bromidrosis, osmidrosis, dan ozochrotia) adalah bau bakteri pada tubuh. Bakteri tersebut bertambah jumlahnya dengan cepat karena kehadiran keringat, tetapi keringat sendiri sebenarnya tidak berbau. Bau badan sering berhubungan dengan rambut, kaki, anus, kulit, ketiak, alat kelamin, dan mulut.
Problem bau badan sebenarnya dapat dicegahdengan membiasakan hidup bersih dan sehat. Inilah beberapa cara alamiah yang dapat dilakukan untuk mengatasi problem BB:
1. Selalu kenakan baju dari bahan katun yang tidak ketat untuk membantu agar keringat menguap lebih cepat.
2. Sepatu dan kaus kaki juga menyebabkan keringat sehingga mengeluarkan bau. Pakailah kaus kaki dari katun dan bila mungkin kenakan sepatu terbuka untuk membuat kaki tetap kering.
3. Bisa juga memakai bedak khusus untuk kaki sehingga membuat kaki sejuk dan bebas infeksi.
4. Untuk menghilangkan bau, rendam kaki dalam air hangat dicampur cuka putih atau garam.
5. Latihan yoga dan meditasi membuat tubuh dan pikiran terkontrol dengan baik. Ini akan menyebabkan sekresi hormonal menjadi terkontrol. Bila Anda merasa semakin rileks, semakin berkuranglah stres karena bau badan.
6. Minum banyak air. Cara ini akan membuat bagian dalam tubuh sejuk dan memperlambat metabolisme tubuh sehingga menurunkan pengeluaran keringat.
7. Minum air kelapa muda untuk mendinginkan tubuh. Makan lemon, jeruk, dan semangka. Hindari makanan berbumbu, bawang merah, dan putih.
8. Mandilah dengan sabun antibakteri. Tambahkan beberapa tetes minyak lavender atau sandalwood untuk membuat tubuh wangi lebih lama daripada diolesi deodoran.
9. Kelenjar keringat umumnya ditemukan di bawah folikel rambut. Rambut ini memerangkap keringat, akibatnya bakteri berkembang biak, sehingga timbul bau badan. Rambut di ketiak sebaiknya dicukur untuk menghindari bau badan. @ diy
Sumber : www.gayahidupsehatonline.com, Kompas.Com Editor: acandra
Dalam istilah medis, bau badan disebut dibromhidrosis (juga disebut bromidrosis, osmidrosis, dan ozochrotia) adalah bau bakteri pada tubuh. Bakteri tersebut bertambah jumlahnya dengan cepat karena kehadiran keringat, tetapi keringat sendiri sebenarnya tidak berbau. Bau badan sering berhubungan dengan rambut, kaki, anus, kulit, ketiak, alat kelamin, dan mulut.
Problem bau badan sebenarnya dapat dicegahdengan membiasakan hidup bersih dan sehat. Inilah beberapa cara alamiah yang dapat dilakukan untuk mengatasi problem BB:
1. Selalu kenakan baju dari bahan katun yang tidak ketat untuk membantu agar keringat menguap lebih cepat.
2. Sepatu dan kaus kaki juga menyebabkan keringat sehingga mengeluarkan bau. Pakailah kaus kaki dari katun dan bila mungkin kenakan sepatu terbuka untuk membuat kaki tetap kering.
3. Bisa juga memakai bedak khusus untuk kaki sehingga membuat kaki sejuk dan bebas infeksi.
4. Untuk menghilangkan bau, rendam kaki dalam air hangat dicampur cuka putih atau garam.
5. Latihan yoga dan meditasi membuat tubuh dan pikiran terkontrol dengan baik. Ini akan menyebabkan sekresi hormonal menjadi terkontrol. Bila Anda merasa semakin rileks, semakin berkuranglah stres karena bau badan.
6. Minum banyak air. Cara ini akan membuat bagian dalam tubuh sejuk dan memperlambat metabolisme tubuh sehingga menurunkan pengeluaran keringat.
7. Minum air kelapa muda untuk mendinginkan tubuh. Makan lemon, jeruk, dan semangka. Hindari makanan berbumbu, bawang merah, dan putih.
8. Mandilah dengan sabun antibakteri. Tambahkan beberapa tetes minyak lavender atau sandalwood untuk membuat tubuh wangi lebih lama daripada diolesi deodoran.
9. Kelenjar keringat umumnya ditemukan di bawah folikel rambut. Rambut ini memerangkap keringat, akibatnya bakteri berkembang biak, sehingga timbul bau badan. Rambut di ketiak sebaiknya dicukur untuk menghindari bau badan. @ diy
Sumber : www.gayahidupsehatonline.com, Kompas.Com Editor: acandra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar